Penulis : Tommy Qribsss

MINUT,Sumberredaksi– Bupati Joune Ganda hadiri Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Minahasa Utara untuk membahas dua Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) strategis, yaitu Ranperda tentang Penyelenggaraan Bantuan Hukum dan Ranperda tentang Tata Cara Penyelenggaraan Cadangan Pangan Pemerintah Daerah. Selasa, (10/6/2025).

Rapat ini dibuka langsung oleh Ketua DPRD Minahasa Utara, Vonny Rumimpunu, dan dilanjutkan dengan pembacaan surat masuk oleh Sekretaris Dewan, Yossy Kawengian.

Rapat paripurna ini membahas agenda utama, yaitu; Pembicaraan tingkat I atas Ranperda tentang Penyelenggaraan Bantuan Hukum dan Ranperda tentang Tata Cara Penyelenggaraan Cadangan Pangan Pemerintah Daerah dan Perubahan atas Keputusan DPRD Minahasa Utara Nomor 7 Tahun 2025 mengenai penetapan kegiatan masa persidangan ketiga Tahun Sidang Pertama 2025 serta Pembentukan Panitia Khusus.

Rapat dilanjutkan dengan penyampaian pemandangan umum dari masing-masing fraksi. Fraksi PDIP, Fraksi Golkar, Fraksi Gerindr, Fraksi Demokrat, serta Fraksi Tonsea.

Bupati Minahasa Utara, Joune Ganda, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada Ketua, Wakil Ketua, serta seluruh anggota DPRD atas sinergi dalam pembahasan Ranperda. “Pada kesempatan yang berbahagia ini, saya ingin menyampaikan beberapa hal terkait pandangan umum yang disampaikan oleh setiap fraksi DPRD mengenai dua Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) yang sangat penting untuk kita bahas dalam forum ini,” kata Bupati Joune Ganda.

Pertama, mengenai Ranperda tentang Penyelenggaraan Bantuan Hukum. Ini bukan hanya merupakan keharusan bagi negara, tetapi juga cermin komitmen kita untuk memastikan bahwa semua warga negara, terutama mereka yang kurang mampu, dapat mengakses keadilan. Merujuk pada Pasal 27 Ayat 1 Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945, kita diingatkan akan pentingnya kesamaan posisi di mata hukum.

Dengan adanya Ranperda ini, diharapkan masyarakat miskin di Kabupaten Minasa Utara, yang berhadapan dengan persoalan hukum, dapat mendapatkan pendampingan yang layak. “Kedua, saya ingin menekankan pentingnya Ranperda tentang Tata Cara Penyelenggaraan Cadangan Pangan Daerah. Dalam situasi kedaruratan, seperti bencana alam atau gejolak harga pangan, kemampuan masyarakat untuk mendapatkan pangan yang cukup dan layak sering kali terhambat. Oleh karena itu, penyusunan Ranperda ini sudah sangat mendesak mengingat pangan adalah kebutuhan dasar bagi setiap individu,” ujar Bupati Joune Ganda Ranperda ini mengatur berbagai aspek terkait cadangan pangan, mulai dari jenis dan jumlah cadangan pangan, hingga mekanisme pengadaan dan penyalurannya.

Kami berharap dengan adanya regulasi ini, pengelolaan cadangan pangan dapat dilakukan secara efektif, transparan, dan berkelanjutan, sehingga mampu menjawab tantangan kebutuhan pangan di daerah. “Saya mengajak pimpinan DPRD dan seluruh anggota untuk memberikan masukan dan tanggapan yang konstruktif terhadap kedua Ranperda ini, agar kita dapat mewujudkan kepastian hukum dan keadilan sosial bagi seluruh masyarakat kita. Demikian yang dapat saya sampaikan pada kesempatan ini. Semoga Tuhan Yang Maha Esa senantiasa memberkati setiap langkah dan usaha kita demi kemajuan Kabupaten Minasa Utara,” tutur Bupati Joune Ganda.

Dengan dilaksanakannya pembicaraan tingkat ini, diharapkan proses legislasi terhadap kedua Ranperda strategis tersebut dapat berjalan dengan lancar dan membawa manfaat langsung bagi masyarakat Minahasa Utara. Rapat Paripurna DPRD dihadiri oleh Forkompinda Kabupaten Minahasa Utara di lanjutkan dengan penetapan panitia Ranpenda dan penandatangan naskah keputusan Dewan.Semoga Ranperda tentang Penyelenggaraan Bantuan Hukum dan Ranperda tentang Tata Cara Penyelenggaraan Cadangan Pangan Pemerintah Daerah dapat membawa manfaat langsung bagi masyarakat Minahasa Utara. (Tommy)

Penulis : Tommy Qribsss

MINUT,Sumberredaksi– Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa Utara (Minut) di bawah kepemimpinan Bupati Joune Ganda kembali menunjukkan komitmennya dalam menjaga stabilitas harga dan mendukung kesejahteraan masyarakat melalui gelaran pasar murah yang dipisahkan di kantor Kecamatan Likupang Timur (Liktim), Kamis (05/06/2025).

Pasar murah ini menyediakan berbagai kebutuhan pokok seperti beras, gula pasir, daging ayam, serta aneka bahan dapur lainnya seperti bawang, cabai dan tomat yang secara lokal dikenal dengan sebutan ‘BARITO’.

Masyarakat menyambut kegiatan ini dengan antusias, memanfaatkan kesempatan untuk memperoleh kebutuhan sehari-hari dengan harga yang jauh lebih terjangkau dibandingkan harga pasar.

Bahwa Kegiatan ini merupakan bagian dari langkah strategis pemerintah daerah dalam menekan laju inflasi serta memastikan ketersediaan bahan pokok bagi masyarakat, terutama menjelang hari-hari besar keagamaan dan di tengah kondisi pasar yang belum stabil. “Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara ingin memastikan bahwa masyarakat tidak terbebani dengan lonjakan harga kebutuhan pokok. Pasar murah ini adalah bentuk nyata kehadiran pemerintah di tengah masyarakat, khususnya di wilayah-wilayah yang akses ekonominya masih terbatas,” ujarnya.

Program ini terselenggara melalui kolaborasi antara Dinas Ketahanan Pangan, Dinas Perdagangan, serta pelaku usaha lokal yang berkomitmen menyediakan bahan pangan berkualitas dengan harga bersubsidi.

Antusiasme masyarakat terlihat dari antrean yang tertib dan penuh harapan terhadap kesinambungan kegiatan serupa di masa mendatang. Dengan terselenggaranya pasar murah ini, diharapkan daya beli masyarakat dapat terjaga, ketahanan pangan daerah semakin kuat, dan peran aktif pemerintah dalam mendukung kehidupan rakyat kecil semakin dirasakan hingga ke pelosok desa. (Tommy)

Penulis : Tommy Qribsss

MINUT,Sumberredaksi– Menyambut Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa Utara (Minut) kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung pelaksanaan ibadah kurban bagi umat Muslim.

Tahun ini, Pemkab Minut menyiapkan sembilan ekor sapi kurban dengan total anggaran sebesar Rp188 juta.

Penyerahan hewan kurban dilakukan secara simbolis oleh Bupati Minahasa Utara, Joune Ganda, diterima Ketua Panitia Peringatan Hari Besar Islam (PHBI) Kabupaten Minahasa Utara, Sarhan Antili, di pendopo kantor bupati,  Kamis, (05/06/2025).

Tidak hanya dari pemerintah daerah, satu ekor sapi tambahan juga disumbangkan oleh pihak swasta, yakni PT Meares Soputan Mining (MSM) perusahaan tambang emas yang beroperasi di wilayah Minahasa Utara.

Dengan demikian, total sapi kurban yang akan disalurkan tahun ini berjumlah 10 ekor.

Menurut Bupati Joune Ganda, seluruh hewan kurban ini akan dibagikan kepada 10 masjid yang tersebar di 10 kecamatan di wilayah Minahasa Utara.

“Ini adalah bentuk dukungan nyata pemerintah daerah dalam membantu pelaksanaan ibadah kurban, serta memperkuat rasa kebersamaan dan solidaritas antarumat beragama di daerah kita,” ujar Joune Ganda dalam sambutannya.

Bupati juga menambahkan bahwa perayaan Idul Adha bukan hanya tentang ritual penyembelihan hewan kurban, tetapi juga momentum untuk memperkuat nilai-nilai kemanusiaan, keikhlasan, dan kepedulian sosial.

“Semangat berkurban mengajarkan kita untuk peduli terhadap sesama, berbagi kepada yang membutuhkan, dan mempererat hubungan sosial di tengah masyarakat. Oleh karena itu, saya berharap bantuan ini dapat memberikan manfaat yang besar, khususnya bagi umat Muslim yang merayakan Idul Adha,” lanjutnya.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua PHBI Minahasa Utara, Sarhan Antili, menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Pemkab Minut serta PT Meares Soputan Mining atas dukungan yang diberikan.

Ia berharap kerja sama dan sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta ini dapat terus berlanjut dalam berbagai kegiatan keagamaan maupun sosial di masa mendatang.

Penyaluran sapi kurban ke masing-masing masjid akan dilakukan secara bertahap menjelang Hari Raya Idul Adha.

Setiap masjid penerima dipilih berdasarkan pertimbangan pemerataan dan kebutuhan masyarakat di setiap kecamatan.

Mengakhiri sambutannya, Bupati Joune Ganda menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh umat Islam di Minahasa Utara.

“Atas nama Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara, saya mengucapkan selamat merayakan Idul Adha 1446 Hijriah. Semoga Allah SWT menerima seluruh amal ibadah dan kurban kita, serta senantiasa melimpahkan rahmat dan keberkahan bagi kita semua,” tuturnya.

Kegiatan penyerahan hewan kurban ini menjadi bukti nyata peran aktif Pemkab Minut dalam membangun toleransi dan kerukunan antarumat beragama di wilayahnya, serta menjadikan hari besar keagamaan sebagai momentum penguatan nilai-nilai kemanusiaan dan pelayanan kepada masyarakat.

Turut hadir dalam penyerahan ini, seluruh pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Minahasa Utara. (Tommy)

Penulis : Tommy Qribsss

MINUT,Sumberredaksi– Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa Utara (Minut) hari ini, 2 Juni 2025, resmi memulai penyaluran pembayaran gaji ketiga belas (13) bagi seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Minut.

Penyaluran ini merupakan tindak lanjut dari Peraturan Bupati Minahasa Utara Nomor 1 Tahun 2025 tentang Teknis Pemberian Tunjangan Hari Raya dan Gaji Ketiga Belas yang Bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2025.

Langkah ini mencerminkan komitmen nyata Pemerintah Kabupaten di bawah kepemimpinan Bupati Minahasa Utara, Joune J. E. Ganda, S.E., M.A.P., M.M., M.Si, dan Wakil Bupati Kevin W. Lotulung, S.H, M.., dalam meningkatkan kesejahteraan para ASN.

Pemberian gaji ketiga belas ini bukan hanya sebagai penghargaan atas kinerja dan dedikasi para ASN selama ini, tetapi juga sebagai bentuk dukungan dalam memenuhi kebutuhan hidup, terutama dalam membiayai pendidikan keluarga.

Kepala Dinas (Kadis) Kominfo Minahasa Utara, Robby Parengkuan, S.H , menyampaikan kepada media bahwa anggaran APBD TA 2025 untuk gaji ke-13 PNS dan P3K cukup signifikan. Sebesar Rp. 13.990.185.874 dialokasikan untuk gaji ke-13 sebanyak 2.856 PNS, ditambah Rp. 5.485.930.079 untuk TPP ke-13 mereka. Sementara itu, untuk 652 P3K, dialokasikan dana sebesar Rp. 2.399.741.200 untuk gaji ke-13.

Adapun total anggaran yang dikeluarkan untuk pembayaran gaji ketiga belas bagi seluruh ASN di Kabupaten Minut mencapai lebih dari Rp. 21 miliar. Hal ini menunjukkan keseriusan Pemerintah Kabupaten Minut dalam memperhatikan kesejahteraan para ASN yang merupakan pilar penting dalam penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan daerah.

Diharapkan, penyaluran gaji ketiga belas ini dapat memberikan dampak positif bagi peningkatan kesejahteraan dan semangat kerja para ASN dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat Kabupaten Minahasa Utara. (Tommy)

Penulis : Tommy Qribsss

‎MINUT,Sumberredaksi– Bupati Minahasa Utara (Minut) Joune Ganda menjemput kedatangan Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin yang telah resmi mendaftarkan diri mengikuti Musyawarah Nasional (Munas) ke-25 Asosiasi Persatuan Kepala Daerah Seluruh Indonesia (APKASI) yang akan bergulir pada 29 sampai 30 Mei di 2025.‎‎

Kepada sejumlah wartawan, Mas Ipin sapaan Akrab Bupati Trenggalek, mengatakan jika dirinya mengapresiasi sambutan hangat Bupati Minahasa Utara. “Saya sangat bersyukur kali ini, bisa berada di Kabupaten Minahasa Utara melihat keindahan alam, dan jujur tadi makanan ditempat ini sangat enak,” ujar Mas Ipin.‎‎

Ditanya terkait persiapan Munas APKASI, Mas Ipin mengatakan jika akan berjalan sesuai aturan organisasi. “Untuk mekanisme pemilihan berjalan sesuai dengan aturan organisasi, biasanya terpilih secara aklamasi tentunya untuk kepentingan masyarakat luas,” ujarnya.‎‎

Sementara Itu, Bupati Joune Ganda mengatakan saat ini peserta yang terdata mendaftarkan diri terus bertambah, sudah terdata ada 175 Bupati dan 58 Wakil Bupati yang mendaftar. “Munas tahun ini berbeda dengan sebelumnya, karena terdata dihadiri lebih banyak peserta Kepala Daerah dan keluarganya. Dan saya tegaskan Minahasa Utara sangat siap menggelar Munas APKASI ke-25, Pemilihan Putri Otonomi Daerah, dan rangkaian kegiatan Likupang Tourism Festifal (LTF),” pungkas Bupati Joune Ganda yang juga Waketum APKASI itu. (Tommy)

Penulis : Tommy Qribsss

MINUT,Sumberredaksi– 16 Finalis Putri Otonomi Indonesia (POI) Tahun 2025 berkunjung ke sekolah Manado Independent School (MIS) di Desa Kolongan Tetempangan, Kecamatan Kalawat, Minahasa Utara, Rabu (28/5/2025) pagi tadi. 

Kunjungan ke-16 Finalis POI 2025 yang didampingi oleh Ketua Yayasan Putri Otonomi Indonesia Brian Hezron ini merupakan rangkaian dari masa karantina sebelum babak Grand Final pada 30 Mei 2025 nanti.

Brian Hezron mengatakan kunjungan ini untuk membentuk nilai kepedulian dalam dunia pendidikan, sekaligus juga untuk berinteraksi serta memotivasi para siswa.

“Pada hari ketiga rangkaian karantina ini, kami mengunjungi Manado Independent School. Disini kami bentuk para Finalis untuk peduli dalam dunia pendidikan serta berinteraksi dan memotivasi para adik-adik disini agar kedepannya yang mempunyai passion di bidang seperti para Finalis Putri Otonomi Indonesia ini dapat mengikuti ajang ini,” kata Brian.

Brian Hezron juga mengapresiasi pihak Manado Independent School yang telah menyambut kedatangan para Finalis Putri Otonomi Indonesia secara hangat. Ia pun berharap kunjungan ini dapat mempromosikan ajang Putri Otonomi Indonesia di Kabupaten Minahasa Utara.

Sementara itu, Sekretaris Dinas Pendidikan Minut Nola Wenas yang turut mendampingi kunjungan finalis POI ini mengungkapkan hadirnya finalis POI di sekolah menjadi jembatan positif antara generasi muda dan para duta otonomi yang kelak berperan aktif di daerah masing-masing.

“Ini momen langka dan bermanfaat untuk membuka wawasan siswa dalam membangun semangat kebangsaan,” ungkapnya.

Dari Pantauan media ini, para finalis tak hanya berbagi pengalaman pribadi dan memperkenalkan daerahnya.

Mereka pun turut memberikan motivasi kepada para siswa Manado Independent School agar terus semangat menuntut ilmu dan berkontribusi bagi daerahnya masing-masing.

Selanjutnya, para Finalis POI mengamati langsung proses belajar-mengajar, fasilitas sekolah, serta kegiatan ekstrakurikuler yang dijalankan siswa Manado Independent School.

Turut hadir dalam kegiatan Camat Kalawat Oktavianus Jus Mayuntu dan Hukum Tua Desa Kolongan Tetempangan Venny Mokoagow. (Tommy) 

Penulis : Tommy Qribsss

MINUT,Sumberredaksi– Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa Utara (Minut) dibawah kepemimpinan Bupati Joune Ganda dan Wakil Bupati Kevin William Lotulung (JG-KWL) terus mencatatkan prestasi, Senin (26/05/2025).

Bertempat di kantor Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia perwakilan Sulut di jl. 17 Agustus, Manado, Bupati Joune Ganda menerima laporan hasil pemeriksaan (LHP) BPK atas laporan keuangan pemerintah daerah (LKPD) Pemkab Minut tahun anggaran 2024.

Atas LKPD Pemkab Minut, BPK RI perwakilan Sulut memberikan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). Dimana, WTP tahun 2025 atas laporan keuangan tahun 2024 ini, sudah yang ke 4 kalinya secara berturut-turut.

Bupati Joune Ganda kepada sejumlah wartawan di halaman kantor BPK RI Perwakilan Sulut, mengaku bahwa sejak memimpin Kabupaten Minahasa Utara bersama Wakil Bupati Kevin William Lotulung, berkomitmen untuk bersama-sama DPRD untuk membangun tata kelola pemerintahan, terutama dalam hal pengelolaan keuangan daerah.

“Sejak pemerintahan kami pada periode kedua ini, kami mampu buktikan kepada masyarakat bahwa kami bisa meraih opini WTP dari BPK secara berturut-turut selama 4 kali,” kata Bupati Joune Ganda.

Ditegaskan Bupati Joune, bahwa ini bukanlah akhir dari tujuan. Tetapi, ini merupakan upaya untuk secara perlahan-lahan mencapai tata kelola pemerintahan yang sempurna. Melalui tata kelola keuangan yang baik. “Catatan BPK untuk Pemkab Minut dari tahun ke tahun, itu mengalami perbaikan bahkan menurun angka dari jumlah catatan. Sehingga, kami boleh dikategorikan Kabupaten yang paling progresif. Baik dalam penanganan maupun hal tindak lanjut,” beber Bupati.

Untuk catatan temuan ditambahkan Bupati, merupakan catatan yang lampau dan selama pemerintahannya dengan wakil Bupati Kevin William Lotulung, JG mengaku tidak pernah melakukan kesalahan berulang. “Puji Tuhan, tahun ini untuk catatan BPK sangat jauh berkurang, dan itu merupakan kerja-kerja kolaborasi antara eksekutif dan DPRD untuk mencapai suatu pemerintahan yang good government,” beber Joune Ganda.

Tampak hadir mendampingi Bupati Joune Ganda pada penerimaan LHP ini, ada Ketua DPRD Vonny Adel Rumimpunu, Sekertaris Daerah Ir Novly Wowiling, Kepala Inspektorat Stephen Tuwaidan, Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah Carla Sigarlaki, Kadis Kominfo Robby Parengkuan. (Tommy)